1. Terima kasih atas laporan Bapak, kami sampaikan bahwa mekanisme penyaluran BST yang bersumber dari APBN sudah dirumuskan sesuai mekanisme dan peraturan yang berlalu 2. Selanjutnya terkait penyaluran bahwa data bayar sesuai dengan data bayar yang diterima PT.Pos dari Kementerian Sosial 3. Silahkan berkonsultasi dan koordinasi dengan kelurahan setempat terkait Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sekiranya keluarga belum terdaftar dalam DTKS dapat secara mandiri mendaftarkan mekanisme DTKS melalui kelurahan setempat 4. Demikian terima kasih

Terima kasih untuk informasi mengenai DTKS sangat bermanfaat, mengingat bulan agustus 2020 ketika kami tidak mendapat bansos covid, keluarga kami sempat mendatangi kantor dinas sosial atas arahan dari kelurahan. Namun tidak diberitahukan informasi mengenai mekanisme DTKS. Hanya diberi respon "Kalau data dikelurahan tidak ada, disini tidak ada berarti dikantor pos tidak ada." . Dan perlu saya tambahkan bahwa bansos tidak tepat sasaran karena adanya oknum penerima bansos yang memiliki properti berupa Tempat Kos dan Mobil Pribadi dalam tanda kutip "Orang Mampu" namun mendapat bansos covid. Bahkan pertama kali bansos turun di tahun 2020, RW kami yang tidak diberitahu/dikoordinasi akan adanya bansos dari pemerintah, jika bukan karena ketua RT kami yang berinisiatif pada H-3 atau H-4 langsung mendatangi kelurahan dan bertanya langsung ke kelurahan setempat. Sebelumnya Mohon Maaf dan Terimakasih. Tolong Maklum karena kami sedang mencari kejelasan.